Materi kelompok 2
3. Pendakatan Analisis GIS
- Spatial Analisis atau analisis keruangan, merupakan factor- factor pola penyebaran dan pengendalian untuk tujuan efisiensi dan keseimbangan.
- Ecologi Analisis atau analisis ekologis,interaksi antar manusia dan apa yang ada di lingkungan
- Regional Complex Analisis atau analisis komplek wilayah kombinasi dari analisis ekologi.
- Penelitian Ilmu Kebumian : Mempelajari fenomena alam.cth: gunung meletus dan kebakaran hutan.
- Pemerintahan Daerah perencanaan tata ruang wilayah.cth:perkotaan dan pedesaan.
- Ahli Teknik perencanan pembangunan.cth:lintasan jalan dan letak gedung.
- Ahli Lingkungan pengamatan kualitas lingkungan.cth: air dan udara.
- Sopir bantuan dalam perjalanan.cth: lintasan terpendek, demo, tauran, banjir dan kecelakaan.
- Distributor pemantauan stok dan distribusi.cth:kebutuhan stok dan sumber komoditi serta lokasi konsumen.
5 Komponen GIS
1. Komputer mencakup
- Komputer tunggal
- Komputer system Jaringan dgn server LAN dan MAN
- Komputer dgn jaringan global Internet WAN
2. Perangkat
Keras Pendukung Sistem GIS, meliputi :
- Input
- Proses
- Output
- Storage
3. Data
Data
adalah komponen yang sangat penting dalam system informasi Geografis
keakurasian sangat di tuntut dalam SIG yang dikenal konsep “Garbits In Garbits Out”, atau Gold In Gold
Out” yang mana maksudnya data yang pertama kali masuk adalah data yang pertama
kali keluar.
4. SDM
SDM atau para pakar yang mengelola
dan mengembangkan system sangat diperlukan untuk aplikasi yang sesuai. SDM penguna dan SDM pembuat system
harus bekerja sama untuk mengembangkan teknologi SIG.
5. METODE (METHODS)
SIG yang baik memiliki keserasian
antara rencana desain yang baik dan dunia nyata, dimana metode, model dan
implementasi akan berbeda untuk setiap permasalahan.
Metode Input
1. Manual Digitizing (vector)
2. Scanning (raser)
3. Remote Sensing (raser)
4. EXISTING Digital Data (vector dan or raster)
Sumber masukan data
1.
Peta
2.
Data survey atau statistic
3.
Data inderaja (penginderaan jarak jauh/ remote
sensing)
1.Sistem satelit orbit- bumi yang dapat memberikan
posisi lokasi pada permukaan bumi dangan tepat.
2.
Sistem yang tersidi dari 24 satelit (21 satelit
aktif dan 3 satelit cadangan)
3.
Sinyal- sinyal diterima oleh peralatan
elektronik khusus disebut GPS receiver
4.
Dapat memberikan pengukuran posisi di permukaan
bumi secara langsung.
Remote Sensing (RS)
1.
Mengunakan satelit atau pesawat untuk
mendapatkan informasi mengenai permukaan bumi.cth: pengambilan melalui drone.
3.Sinyal-sinyal dari satelit yang dipancarkan ke
stasiun penerima Bumi – kemudian di transformasikan jadi suatu gambar digital.
Output
Menampilkan/ menghasilkan keluaran seluruh/ sebagian basisdata baik dalam softcopy(on-screen or electronic file) atau hardcopy(paper or film).
Umumnya system berbasiskan vector yang dapat
menghasilkan peta berkualitas lebih tinggi dari pada sistam berbasiskan raster.
Menampilkan/ menghasilkan keluaran seluruh/ sebagian basisdata baik dalam softcopy(on-screen or electronic file) atau hardcopy(paper or film).
0 komentar:
Posting Komentar